Hewan Langka Yang Bisa Di Temui Saat Mendaki Gunung

Hewan Langka Yang Bisa Di Temui Saat Mendaki Gunung

Hewan Langka Yang Bisa Di Temui Saat Mendaki Gunung – Untuk kalian yang senang mendaki gunung tentunya kalian. Akan sangat menikmati dan sambil belajar mengenai alam sekitar bukan. Dan untuk seorang yang sering mendaki gunung tentunya pasti melihat hewan yang hidupnya di sekitaran pegunungan entah itu burung ataupun hewan langka yang tinggal dan hidup di daerah pegungungan.

Dan indonesia adalah negara yang memiliki banyak sekali gunung. Tentunya akan menjadi tempat tinggal para hewan liar yang hidupnya di alam bebas. Dan kali ini kita akan membahas beberapa jenis hewan yang biasa hidup di pegunungan. Berikut ini adalah penjelasan mengenai beberapa jenis hewan yang jarang di temui yang hidup di area pegunungan. hewanlangkah.

1. Merak.

Merak hijau (pavo muticus) merupakan burung endemik khas Pulau Jawa yang mulai jarang ditemui di alam liar. Meski begitu, ketika kamu mendaki Gunung Argopuro di Jawa Timur, kamu bisa saja berkesempatan bertemu merak hijau! Burung ini kerap ditemukan di Cikasur, salah satu pos di gunung yang memiliki ketinggian 3.088 mdpl tersebut. Namun, karena tergolong hewan liar, merak ini cukup sensitif dengan keberadaan manusia. Jadi, jangan terlalu dekat dan jangan mengusik mereka, ya

2. Elang Jawa.

Hewan dengan nama latin Nisaetus bartelsi ini juga merupakan burung endemik asli Pulau Jawa. Burung dengan ukuran tubuh 60-70 cm dengan rentang sayap 110-130 cm ini kerap ditemukan terbang di sekitar Lereng Gunung Merapi, Jawa Tengah. Meski tergolong jarang ditemukan, jika kamu beruntung, kamu bisa bertemu dengan burung yang jadi maskot PSS Sleman ini. Keberadaannya semakin langka dan terus dipantau oleh tim Pengendali Ekosistem Hutan Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM). Deposit IBCBET

Hewan Langka Yang Bisa Di Temui Saat Mendaki Gunung

3. Macan tutul.

Siapa bilang kalau macan tutul sudah gak ada di habitat aslinya? Kenyataannya, mereka masih hidup di alam liar, meskipun jumlahnya semakin menurun drastis. Seperti macan tutul Jawa (Panthera pardus melas) yang bisa ditemukan di kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. Kesempatan untuk bertemu macan tutul ini bisa dibilang sangat langka, karena mereka umumnya berkeliaran ketika malam tiba. Sedihnya, macan tutul ini jumlahnya tersisa 25 ekor saja di TN Gede Pangrango! Hal ini dituturkan oleh Kepala Seksi Perlindungan Perencanaan dan Pengawetan Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, Aden Mahyar, pada 17 Mei 2018. Miris!

4. Babi hutan.

Hewan satu ini banyak ditemukan di berbagai gunung di Indonesia. Mulai dari Gunung Sindoro, Gunung Slamet, Gunung Papandayan, dan lain sebagainya. Meski begitu, hewan dengan nama latin Sus scrofa ini kerap dianggap pengganggu, karena sering merusak tenda dan mencuri makanan para pendaki. Untuk menghindari serangan babi hutan, ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan. Di antaranya, jangan mendirikan tenda dekat dengan sampah, selalu bersihkan peralatan masak dan jaga kebersihan di sekitar tenda. Niscaya, mereka tak akan mengganggumu.

 

Hewan Langka Yang Bisa Di Temui Saat Mendaki Gunung Baca Selengkapnya